Monday, July 7, 2008

Hati-hati dengan Kaki Gajah...!









Penyakit kaki gajah
Penyakit ini membuat kaki penderitanya membesar. Sampai-sampai bisa sampai sebesar kakinya gajah. Saat ini di beberapa daerah di Indonesia penyakit kaki gajah sedang mewabah. Penyakit ini diawali dengan demam yang berulang-ulang, setiap satu sampai dua bulan. Biasanya demam ini berlangsung selama tiga sampai lima hari. Setelah itu paha dan ketiak mulai membesar. Lalu terasa sakit dan panas. Jika dibiarkan, bagian kaki pada penderita akan semakin membesar. Kalau sudah semakin parah, penderitanya akan kesakitan dan kesulitan bergerak.


Penyebab Penyakit Kaki Gajah
Penyakit ini menular melalui nyamuk yang telah kemasukkan cacing filaria kecil. Sebenarnya cacing inilah yang menjadi sumber penyakit kaki gajah. Jenis nyamuk ini ada Brugia malayi, Wuchereria bancrofti, dan Brugia timori.

Nah, yang jadi masalah saat nyamuk itu menggigit kita. Saat itulah cacing filaria kecil berpindah ke tubuh kita. Namun sebaliknya nyamuk juga bisa kemasukkan cacing filaria kecil apabila nyamuk tersebut menggigit orang yang sudah terkena filaria.

Cacing itu berkembang biak dalam darah dan kelenjar limfe manusia. Akibatnya, kerja limfe jadi terhambat. Kelenjar itu tidak lagi dapat mengangkut cairan, protein, lemak, garam, mineral, dan zat-zat lain ke sistem pembuluh darah.

Menghindari Penyakit Kaki Gajah
Supaya tidak terkena penyakit kaki gajah, sebisa mungkin hindari gigitan nyamuk. Basmilah nyamuk dengan cara membersihkan sarang-sarang nyamuk. Selain itu perkuat daya tahan tubuh dengan makanan bergizi.


(Artikel Kutipan)
-----------------------------------------------------

Be Carefull from Elephantiasis !


Elephantiasis disease 
This disease makes sufferers grow legs. To the extent that an elephant can be up at his feet. Currently in some areas in Indonesia is endemic elephantiasis disease. This disease begins with fever who repeatedly, every one to two months. This fever usually lasts for three to five days. After that, thighs and armpits started to swell. Then the pain and heat. If allowed, the foot in patients will be getting bigger. If it's getting worse, the sufferer will be pain and difficulty moving.

Elephantiasis Disease Causes 

The disease is spread by mosquitoes that have been kemasukkan small filaria worm. Actually worms that is the source of the elephant foot disease. Types of mosquito have Brugia malayi, Wuchereria bancrofti, and Brugia timori.

Well, the problem is when mosquitoes that bite us. It was then that a small filarial worms migrate into our bodies. But instead of mosquitoes also can kemasukkan small filarial worms when mosquitoes are biting people already affected by filaria.

Worms that breed in human blood and lymph nodes. As a result, the working nodes so inhibited. Gland was no longer able to carry liquids, proteins, fats, salts, minerals and other substances into the blood vessel system.

Avoiding the Elephantiasis Disease 

In order not to elephantiasis disease, as much as possible to avoid mosquito bites. Exterminate mosquitoes by cleaning the nests of mosquitoes. Also strengthens the immune system with nutritional food.


(Article of citations)
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ 

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More